Paid More, Pay The Price

Ada pepatah yang mengatakan bahwa definisi dari orang yang tidak waras adalah orang yang melakukan hal yang sama terus menerus namun menginginkan hasil yang berbeda.

Joko adalah seorang karyawan yang telah bekerja lebih dari 15 tahun di sebuah perusahaan penebang kayu.

Perusahaan merekrut Tommy untuk melakukan pekerjaan yang sama. Dalam tempo singkat, Tommy mendapat promosi dan diangkat menjadi atasan Joko.

Tidak terima kenyataan ini, Joko pun menghadap sang pemilik perusahaan. Ia kemudian diberitahu bahwa Tommy dapat memotong lebih banyak ketimbang dirinya. Dan dikatakan selama 15 tahun bekerja, tidak memperlihatkan perkembangan berarti bahkan cenderung menurun.

Joko menemui Tommy untuk mencari tahu apa penyebab keberhasilannya. Tommy pun memberikan rahasianya bahwa setelah memotong beberapa pohon, ia menyisihkan waktu untuk mengasah gergajinya. Joko pun menyadari bahwa selama ini ia tidak menyempatkan diri untuk mengasah gergajinya.

Kita pun setiap hari, dari pagi hingga malam hari, seolah terjebak dalam rutinitas terpola. Sibuk, sibuk dan sibuk, sehingga seringkali melupakan sisi lain yang sama pentingnya, yaitu menyediakan energi untuk mengasah dan mengisi hal-hal baru seperti menambah pengetahuan, wawasan dan spiritual. 

Untuk meraih keberhasilan yang lebih tinggi, dibutuhkan peningkatan kemampuan diri yang lebih tinggi pula.

“If you don’t have the struggle then you won’t know the strength” 

(Matt Reeves)

Sumber : Agus Gunawan (Chief HCM - PT AGIT - Via Email Blast 6 Maret 2015)